
Rumah lengkung yang berlokasi di area Bekasi ini terlihat berbeda dengan hunian lain di sekitar. Permainan elemen geometris lengkung terlihat menonjol dan tampil pada berbagai bagian hunian mulai dari fasad depan. Hasilnya adalah hunian yang terlihat tinggi menjulang, lapang, dan lebih dinamis.
Table of Contents

Bifold gate hitam membuka ke area carport lapang yang mampu menampung dua mobil. Penerangan terlihat maksimal dengan penggunaan atap transparan sehingga cahaya matahari dapat menyebar ke semua sisi. Tampilan area terlihat lebih menarik dengan dinding aksen bata ekspos serta jejeran aksen pintu arch.
Konsep lengkung terlihat juga pada jendela kaca berbentuk lingkaran di sisi pintu arch. Tangga pendek menghubungkan area carport dengan teras mungil dan pintu masuk utama hunian. Permainan visual pada warna, pola, dan material membawa harmonisasi tersendiri sekaligus sebagai pembeda visual antara setiap bagian yang berbeda.

Denah lantai dasar rumah lengkung menggambarkan posisi area yang tergolong area publik mulai dari kamar tidur tamu, ruang keluarga, dapur, area laundry, serta taman hijau di bagian belakang. Merujuk dari denah, terlihat adanya lorong terbuka yang menghubungkan teras depan dan taman belakang. Dinding hunian yang membatasi hunian dengan lorong ini memiliki banyak jendela kaca untuk memastikan kelimpahan cahaya matahari ke area interior.

Pintu masuk utama membuka ke sebuah area lapang yang mencakup area pantry, living room dan tangga lingkar menuju lantai dua. Permainan visual sebagai pembeda fungsi ruangan terlihat jelas dari perbedaan pada warna lantai, warna furnitur, serta bentuk lengkung pada tangga dan plafon. Kombinasi visual tersebut menjadi bentuk eye feast tersendiri, tanpa perlu menambahkan banyak dekorasi.

Jendela kaca lebar pada dinding area yang berbatasan dengan taman belakang dan lorong kosong di sisi rumah merupakan upaya untuk memastikan penerangan alami yang maksimal. Permainan pola dan elemen visual lain menjadi daya tarik utama dalam area ini. Mulai dari pola herringbone pada lantai dan area backsplash, pola jejeran panel kayu di meja pantry, bentuk lampu gantung yang unik, penggunaan glass block sebagai jendela kaca di lantai dua, dan perbedaan ketinggian plafon di atas pantry yang kemudian berakhir sebagai void di atas living room.

Sebuah taman bermain hijau dalam ukuran yang cukup luas tertata rapi di bagian belakang hunian. Jejeran tanaman hijau mengelilingi tanah lapang dengan rumput sintetis. Pada pojok taman tersedia area duduk sebagai tempat bersantai. Pagar tembok tinggi di semua sisi memberikan privasi, keamanan, dan rasa nyaman bagi anak-anak yang bermain di sana.

Elemen lengkung turut hadir pada area taman belakang. Lekukan dinding yang menyerupai arch memberikan nuansa dinamis sekaligus sebagai bentuk pengulangan elemen lengkung seperti yang terlihat di bagian lain hunian. Lekukan tersebut dapat dimanfaatkan untuk meletakkan pot-pot mungil atau untuk tujuan lain sesuai keinginan pemilik hunian.

Kombinasi visual yang menarik dari bentuk tangga yang melingkar, pola herringbone di lantai dasar, dan batu-batu putih menciptakan tampilan yang menarik. Material yang berbeda namun dengan kombinasi warna cokelat kayu dan putih yang sama membuatnya terlihat lapang namun tidak membosankan.

Lantai dua merupakan area privat untuk anggota keluarga. Di lantai inilah kamar tidur utama dan kamar tidur anak mengambil tempat. Terdapat juga area balkon sebagai tempat bersantai di luar hunian sembari menikmati pemandangan di sekitar.

Penempatan skylight di atas tangga merupakan cara untuk memastikan penerangan alami masuk dengan maksimal. Penambahan kerai kayu menjadi filter sederhana yang membuat cahaya matahari masuk tapi tidak menyilaukan mata. Selain itu, kerai tersebut akan menghasilkan bayang-bayang yang bentuk dan arahnya berubah sesuai pergeseran matahari sepanjang hari.

Meja rias dengan cermin lengkung berbentuk setengah lingkaran menjadi daya tarik utama dalam kamar tidur ini. Penambahan aksentuasi dinding kayu menambah pesona tersendiri. Selain elemen tersebut, elemen lain dalam kamar tidur terlihat sederhana dan minim dekorasi, cukup dengan tempat tidur dan karpet lembut motif abstrak. Lantai dengan motif dan warna kayu membawa kesan hangat dan nyaman yang mendukung nyenyaknya istirahat.

Desain kamar mandi dengan penataan wastafel, toilet, shower, dan bathtub yang berjejer satu sama lain ini didominasi oleh warna abu-abu. Pembedaan warna pada dinding menjadi pemisah antara dry area dan wet area. Elemen lengkung hadir pada cermin di atas wastafel, sementara itu, bagian lain pada kamar mandi memiliki elemen geometris garis lurus dan kotak yang saling menyeimbangkan satu sama lain.

Keberadaan balkon di lantai dua hunian menjadi ruang terbuka untuk bersantai bagi pemilik hunian. Bangku built-in panjang mengelilingi taman kecil memberikan kebebasan untuk bertukar pikiran bersama anggota keluarga lain. Salah satu dinding balkon terbuat dari susunan roster berbalut warna merah bata yang membawa sentuhan warna di tengah dominasi warna netral. Dari atas balkon, pemilik hunian dapat melihat langsung ke arah taman belakang, memudahkan dalam pengawasan.
Sesuai namanya, rumah lengkung ini memiliki elemen lengkung yang hadir dalam berbagai bentuk, rupa, dan warna. Elemen geometris yang dinamis ini membawa kelembutan dalam desain hunian yang umumnya penuh dengan garis-garis lurus. Kenyamanan hunian semakin bertambah dengan keberadaan ruang terbuka berupa taman bermain khusus di bagian belakang. Kombinasi dari berbagai elemen dan penataan serta penempatan ruang menciptakan sebuah hunian yang nyaman sebagai tempat menghabiskan hari bersama keluarga tercinta.