All Projects | Treei House: Rumah Yang Menyatukan Alam Dan Aktivitas Sehari-Hari
Published: 05 December 2025
Description
Berawal dari kecintaan dan kepedulian klien terhadap alam serta latar belakangnya sebagai instruktur pilates yang aktif berolahraga, gemar membaca, bercocok tanam, dan senang mengadakan acara kecil hingga sedang (10–30 orang), lahirlah gagasan untuk merancang TREEI HOUSE. Konsep utama rumah ini mengusung pendekatan biophilic design—sebuah filosofi desain yang bertujuan untuk menciptakan koneksi mendalam antara manusia dan alam. Kata biophilia sendiri berasal dari bahasa Yunani, yakni "bio" yang berarti hidup dan "philia" yang berarti cinta. Secara harfiah, artinya adalah love of life or living things—cinta terhadap kehidupan dan makhluk hidup. Integrasi Alam ke Dalam Arsitektur TREEI HOUSE dirancang untuk menghadirkan suasana alami yang menyatu dengan kehidupan sehari-hari penghuninya. Kami mengembangkan konsep turunan seperti Light and Space dan Inside-Outside Spaces, yang memungkinkan suasana luar ruang hadir ke dalam rumah secara alami. Ruang-ruang terasa terbuka, terang, dan menyegarkan—dirancang untuk meningkatkan kreativitas, menjernihkan pikiran, mengurangi stres, serta mempercepat pemulihan tubuh dan mental. Orientasi dan Massa Bangunan yang Responsif Lahan rumah menghadap ke arah barat, sehingga desain massa bangunan sengaja dimiringkan ke utara untuk meminimalkan paparan panas langsung dari matahari sore. Arah masuk rumah ditata membentuk sumbu visual yang langsung mengarah ke elemen pohon dan taman, merepresentasikan prinsip visual connection with nature dari biophilic design. Massa bangunan dibagi menjadi tiga zona fungsional: publik, privat, dan servis, yang dipisahkan untuk mendukung thermal & airflow variability. Setiap ruangan juga dilengkapi dengan pocket garden dan skylight agar pencahayaan alami dan sirkulasi udara berjalan optimal. Menuju Rumah Ramah Lingkungan (Net Zero Energy) Karena kepedulian klien yang tinggi terhadap lingkungan, TREEI HOUSE juga dirancang dengan pendekatan Net Zero Energy. Beberapa langkah konkret ya
Berawal dari kecintaan dan kepedulian klien terhadap alam serta latar belakangnya sebagai instruktur pilates yang aktif berolahraga, gemar membaca, bercocok tanam, dan senang mengadakan acara kecil hingga sedang (10–30 orang), lahirlah gagasan untuk merancang TREEI HOUSE. Konsep utama rumah ini mengusung pendekatan biophilic design—sebuah filosofi desain yang bertujuan untuk menciptakan koneksi mendalam antara manusia dan a...
Show lessShow moreProject Status: Terbangun
Project Year: 2023
Project Cost(IDR): IDR 751 juta - 1 milyar
Lokasi: Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia