Description

Proyek ini berangkat dari kebutuhan untuk mengubah tampilan fasad sekaligus menambah kapasitas bangunan kos dari semula satu lantai menjadi dua setengah lantai. Tantangan utamanya adalah mengakomodasi lebih banyak penghuni tanpa mengorbankan aspek kenyamanannya. Melalui pendekatan desain yang humanis, boarding house ini menawarkan pengalaman tinggal yang lebih sehat dan manusiawi di tengah keterbatasan ruang dan struktur bangunan. Penataan ulang tata ruang dilakukan untuk mencapai keseimbangan antara kepadatan dan kenyamanan penghuni. Sirkulasi udara alami menjadi perhatian khusus dengan menghadirkan ventilasi silang melalui penempatan bukaan yang strategis, jendela-jendela jalusi, serta ruang terbuka vertikal (void) yang memudahkan pergerakan udara segar ke setiap ruangan. Strategi ini tidak hanya menciptakan lingkungan tinggal yang nyaman dan sehat bagi penghuni, tetapi sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap ventilasi buatan, sehingga menghasilkan suasana hunian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Proyek ini berangkat dari kebutuhan untuk mengubah tampilan fasad sekaligus menambah kapasitas bangunan kos dari semula satu lantai menjadi dua setengah lantai. Tantangan utamanya adalah mengakomodasi lebih banyak penghuni tanpa mengorbankan aspek kenyamanannya. Melalui pendekatan desain yang humanis, boarding house ini menawarkan pengalaman tinggal yang lebih sehat dan manusiawi di ...