Berkelas di Lahan Terbatas

Berkelas di Lahan Terbatas | Foto artikel Arsitag

Eksterior Grandvilla 4.0. (dok. Ruangan ASA)

Artikel ini telah terbit di Majalah Housing Estate Cetak, Edisi Maret 2020 dengan judul yang sama.
 

Proyek berjudul Grandvilla 4.0 ini adalah sebuah rumah vila di kawasan homestay Kopilimo, Gunungkidul, Yogyakarta. Kawasan Kopilimo terdiri dari beberapa rumah yang dimiliki oleh orang yang berbeda-beda, lalu disewakan oleh pengelola sebagai vila dengan sistem bagi hasil. Arsitek mengembangkan konsep rumah dua lantai seluas 77 m2 di atas lahan sudut agak mengantong seluas 72 m2.

Tangga cantik ke lantai dua di ruang tamu. (dok. Ruangan ASA)

Tangga cantik ke lantai dua di ruang tamu. (dok. Ruangan ASA)
 

Bentuk lahan yang tidak beraturan di ujung kawasan menantang arsitek merancangnya sedikit berbeda dari rumah-rumah lainnya. Pilihan warna putih dan polos ditampilkan pada eksterior rumah untuk menjadi latar bagi lingkungan sekitarnya. Di sore hari, bayangan dari pohon terlihat jatuh menghiasi dinding luar seperti pertunjukkan wayang. Di sisi samping bangunan arsitek menciptakan aksen dinding lingkaran sebagai ikon kawasan vila, juga penghubung visual dengan desa sekitar. Melalui proyek ini arsitek ingin  menunjukkan bahwa lahan terbatas tetap dapat diolah sebuah hunian yang berkelas. ASA menggandeng Studio Lima Arkon sebagai kontraktor rumah ini.

Lantai Satu
Denah lantai satu. (dok. Ruangan ASA)

Denah lantai satu. (dok. Ruangan ASA)
 

Pintu masuk utama dibuat dari material rangka alumunium dan kaca yang lebar untuk mengoptimalkan masuknya cahaya alami. Lantai satu mayoritas diperuntukkan sebagai ruang bersama dan ruang tamu. Terdapat satu kamar mandi dan dapur kecil yang terletak di belakang tangga menuju lantai dua. Tone warna yang dipilih untuk perabot bernuansa alami dipadu dengan  dinding berwarna putih. Pencahayaan ruangan diciptakan terang dan merata dengan sebaran lampu berwarna cahaya putih dengan watt kecil.

Kolam renang indoor dengan partisi bambu. (dok. Ruangan ASA)

Kolam renang indoor dengan partisi bambu. (dok. Ruangan ASA)
 

Seluruh ruang di lantai satu bisa mendapatkan view ke kolam renang yang ada di bagian ujung belakang. Kolam renang berukuran 3x7 m2 yang dikerjakan Filtranika Jogja tersebut juga merupakan fasilitas umum bagi penghuni vila-vila lain dalam kawasan. Dinding kolam menggunakan lapisan tegel motif abu-abu untuk membuat kesan alami pada warna airnya. Dihadirkan juga kisi-kisi bambu sebagai pembatas kolam dan lahan di belakangnya. Area kolam renang memiliki akses khusus dari samping bangunan dengan penutup pintu jati lawasan. Akses tersebut berfungsi untuk tamu vila lain yang ingin berenang tanpa mengganggu penghuni di Grandvilla 4.0.  Lorong menuju kolam renang juga difungsikan sebagai ruang bilas dengan batu sebar sebagai penutup lantainya.

Baca juga: 7 Inspirasi Laundry Room Minimalis yang Bikin Momen Nyucimu Makin Seru Lagivia Hipwee.com

Lantai dua
Denah lantai dua. (dok. Ruangan ASA)

Denah lantai dua. (dok. Ruangan ASA)
 

Lantai dua difungsikan untuk meletakkan kamar-kamar tidur. Terdapat dua kamar tidur dengan kamar mandi dalam. Kamar utama terletak di depan dengan balkon mengarah ke jalan kawasan. Bentuk kamar yang tidak kotak disiasati dengan furnitur custom dilengkapi kasur ekstra yang terletak di bawah ranjang utama dan bisa ditarik keluar ketika dibutuhkan.

Kamar tidur berukuran pas untuk satu double bed. (dok. Ruangan ASA)

Kamar tidur berukuran pas untuk satu double bed. (dok. Ruangan ASA)
 

Kamar mandi di dalam dilengkapi bathtub dengan jendela kaca full ke arah luar. View dari kamar mandi langsung mengarah ke arah kisi-kisi bambu. Kamar kedua terletak di belakang dengan balkon yang mengarah ke kolam renang. Seluruh ruangan di lantai ini mendapatkan cahaya langsung dengan terang yang cukup. Hal lain yang unik di lantai ini adalah penempatan TV di atas bordes tangga agar ruang tengah terkesan lebih luas dan tetap berkelas. Adanya bukaan kaca yang menerus juga membuat cahaya sinar matahari sore langsung masuk ke bangunan guna memberikan sentuhan puitis.

Baca juga: Jungalow: Rumah Minimalis Tropis di India yang Keren Abis

Pantry praktis di bawah tangga. (dok. Ruangan ASA)

Pantry praktis di bawah tangga. (dok. Ruangan ASA)
 

Ruang keluarga minimalis dibuat super nyaman dengan sofa bed dan karpet bahan beludru. (dok. Ruangan ASA)

Ruang keluarga minimalis dibuat super nyaman dengan sofa bed dan karpet bahan beludru. (dok. Ruangan ASA)
 

Profil Arsitek: Ruangan ASA

https://www.arsitag.com/profile/ruangan-asa

Aurora Studio Associates dikenal dengan Ruangan ASA adalah studio arsitektur yang memiliki visi mewujudkan asa orang-orang mengenai ruangan idamannya. ASA didirikan Tegar Abieza dan Jiwangga Putra setelah mengenyam profesi dan berguru pada tukang lokal, beberapa arsitek Indonesia dan Jepang. Dalam praktiknya, layaknya proses terjadinya aurora yang merupakan tumbukan partikel di angkasa, ASA memiliki visi mengubah segala permasalahan, perbedaan, dan keterbatasan menjadi sesuatu yang indah dan penuh makna. Berawal dari studio pertamanya di Gunungkidul, Yogyakarta, ASA ingin membuktikan bahwa arsitek tidak hanya bisa hadir dan hidup di kota-kota besar tetapi juga di desa.

AUTHOR

Housing Estate

Housing Estate merupakan portal online properti Indonesia yang berfokus pada pembaca Indonesia di seluruh dunia. Isi portal online properti ini mencakup berita properti yang di-update setiap hari, menyajikan mesin pencarian rumah dan apartemen yang sedang dipasarkan developer di kota-kota besar di seluruh Indonesia, memotret gaya hidup yang sedang berkembang di seputar properti (interior, arsitektur, home appliance, dan building material), serta menampilkan tokoh-tokoh di balik kesuksesan proyek-proyek properti di Indonesia.