Desain Apartemen Minimalis Kontemporer dengan Sentuhan Eklektik Mewah

Desain Apartemen Minimalis Kontemporer dengan Sentuhan Eklektik Mewah | Foto artikel Arsitag

Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com
 

Desain interior apartemen dibuat menyesuaikan kebutuhan yang mendukung gaya hidup pemilik apartemen. Jangan biarkan keterbatasan ruang pada apartemen membuat Anda membatasi diri dalam berkreasi sesuai dengan karakter dan kesukaan Anda. Seperti halnya dengan apartemen satu kamar tidur karya Samitrayasa Design yang berada di daerah Kemang, Jakarta Selatan.

Apartemen dengan desain minimalis kontemporer ini juga dilengkapi dengan sentuhan eklektik yang mewah pada dekorasinya. Pada konsep minimalis, penggunaan ruang biasanya disesuaikan dengan kebutuhan pemiliknya. Setiap elemen di dalam hunian memiliki fungsi masing-masing dan tidak ada yang sifatnya berlebihan. Misalnya, seperti meja makan mungil yang disesuaikan dengan jumlah penghuni.


Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com

Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com
 

Sementara itu, desain kontemporer lebih mengikuti keadaan saat ini. Biasanya hunian dengan gaya kontemporer lebih eye catching, karena bentuk atau strukturnya yang unik atau warna yang mencolok. Kontemporer juga kerap dikenal bersih, lembut, dan nyaman. Karakteristik minimalis dan kontemporer yang mirip membuat perpaduan keduanya bisa menghasilkan desain interior yang sempurna.

Ruangan yang didesain dengan gaya kontemporer lebih mengutamakan kebersihan dan kenyamanan. Hal ini bisa kita lihat dari desain apartemen karya Samitrayasa Design yang menggunakan warna-warna lembut seperti putih, abu-abu, dan cokelat untuk memberikan kesan bersih dan nyaman. Sofa ruangan berwarna abu-abu serasi dengan warna gorden serta pencahayaan putih.

Baca Juga: Cari Desain Ruang Makan Minimalis Modern Simak 6 Inspirasinyavia Cantika.com
 


Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com

Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com
 

Selain itu, pencahayaan juga memiliki peran penting pada desain minimalis kontemporer. Lampu-lampu pada desain ini biasanya ditonjolkan lewat kaca ataupun logam. Model lampu yang diilih pun berperan sebagai focal point dan titik fokus ruang yang dapat mencuri perhatian.

Walaupun ruangan apartemen ini terlihat minimalis dan monoton dengan warna-warna netral, unsur eklektik pada ruangan menambah aksen unik tersendiri. Sebetulnya gaya desain eklektik merupakan gabungan dari beberapa elemen dan beragam perabot yang dapat menjadi satu kesatuan utuh di dalam sebuah ruangan. Perpaduan berbagai macam elemen pada desain eklektik bukan berarti akan menghasilkan desain yang berantakan. Sebaliknya, desain ini akan menciptakan keindahan dan tidak membosankan bagi mata.


Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com

Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com
 

Salah satu unsur yang kerap muncul pada desain eklektik adalah unsur etnik. Aksesoris serta furnitur yang memiliki ukiran banyak digunakan untuk menghiasi dekorasi rumah. Contohnya, seperti aksen ukiran yang diletakkan pada dinding di area meja makan yang kental akan nuansa etnik. Walaupun terkesan etnik dan tradisional, ukiran ini tetap cocok saat disandingkan dengan furnitur meja makan serta furnitur ruang keluarga yang modern.


Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com

Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com
 

Dekorasi interior apartemen menggabungkan beberapa gaya desain sebagai ciri khas eklektik. Desain ini identik dengan dekorasi dan aksesoris yang bentuk, warna, serta motifnya memiliki nilai artistik tersendiri. Selain unsur etnik dari ukiran, furnitur yang dipakai juga antik dan memiliki desain dekonstruksi serta asimetris. Selain itu, cat tembok juga kerap dibuat lebih bertekstur.

Selain mengandung unsur seni dan etnik, desain eklektik juga memiliki ciri khas pemilihan warna khusus. Yakni menggunakan warna cerah, seperti nuansa emas yang digunakan pada apartemen karya Samitrayasa Design. Warna emas ini membuat ruangan terlihat memiliki nilai seni dan lebih mewah.


Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com

Tg Residence karya Samitrayasa Design, via arsitag.com
 

Unsur tradisional akan menampilkan desain yang memiliki nilai seni tinggi. Gabungan antara beberapa gaya desain dengan tambahan aksesoris yang menjadi focal point ruangan membuat apartemen karya Samitrayasa Design terlihat semakin unik. Menarik ya? Tertarik untuk mengaplikasikannya pada hunian Anda? Cari inspirasi desain lengkap lainnya yang sesuai dengan kriteria Anda di Arsitag.com.

AUTHOR

Shabrina Alfari

Shasa lahir di Jakarta 9 April 1994. Lulus dari Universitas Indonesia pada tahun 2016, Shasa mengambil jurusan Bahasa dan Studi Jerman. Dia sangat suka membaca tentang apa saja, dari novel, fiksi, penyair dan lain-lain. Setelah lulus, Shasa suka menulis tentang berbagai topik dan sekarang bekerja sebagai Content Writer.