Desain Vila Bali Kontemporer dengan Tangga Putar Super Unik

Desain Vila Bali Kontemporer dengan Tangga Putar Super Unik | Foto artikel Arsitag

Vila Cempaka 99 di Bali, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
 

Desain vila di Bali sering kali menjadi daya tarik tersendiri bagi Anda yang sedang mencari inspirasi rumah yang nyaman. Pasalnya, desain vila di Bali kerap menonjolkan nuansa tropis yang menyejukkan dan berpadu ke dalam desain hunian. Termasuk desain vila Cempaka 99 karya Raaj Gill Arsitek yang memadukan konsep arsitektur kontemporer dengan konsep tradisional dan tropis. Hunian ini menghadirkan suasana yang berkelas serta tetap bersinergi dengan alam. Nah, bagi Anda yang juga sedang ingin membangun rumah impian atau vila dengan desain yang sejuk dan nyaman ala Bali, bisa mempelajari desain dari Cempaka 99 berikut ini. Let’s check these out!

Tangga Putar yang Estetis
Tangga putar di vila kontemporer karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com

Tangga putar di vila kontemporer karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
 

Saat Anda melihat bagian interior dari vila ini, unsur utama yang paling menarik perhatian adalah keberadaan tangga putar yang estetis di tengah ruangan. Tangga putar dibiarkan natural dengan mengekspos material beton sebagai material aslinya, tanpa ditambahkan polesan atau finishing. Seolah menampakkan kesan industrial. Tangga ini pun serasa menyatu dengan keseluruhan ruang utama di dalam vila yang juga didominasi dengan material semen dan beton pada bagian dinding, lantai, hingga atapnya. Tangga melingkar dari semen tampak melengkung dengan indah dan seperti masuk ke dalam corong raksasa yang berada di bagian langit-langit bangunan. Keren banget ya, idenya!
 

Baca juga: Desain Rumah Minimalis dengan Hamparan Tanaman Hijau yang Menyejukkan
 

Material Alami Kayu dan Beton yang Mendominasi
Material alami karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com

Material alami karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
 

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, vila Cempaka 99 ini didominasi dengan material kayu dan beton yang alami. Perpaduan keduanya menciptakan suasana kontemporer yang khas karena memadukan unsur alami dari kayu dan beton yang modern. Semen dan beton diaplikasikan pada hampir seluruh bagian rumah kontemporer industrial, mulai dari pagar, dinding, lantai, hingga langit-langit ruangan. Sementara itu, perabot dari kayu menambah nuansa alami dan hangat pada beton yang kerap memberikan kesan dingin.

Konsep Ruang Terbuka yang Luas
Ruang terbuka karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com

Ruang terbuka karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
 

Kebanyakan vila di Bali memiliki bangunan semi outdoor yang memudahkan akses ke area luar. Sama seperti desain vila Cempaka 99 ini yang membuat rumah dengan konsep ruang terbuka. Tak ada sekat permanen yang membatasi fungsi ruang yang satu dengan yang lainnya. Selain itu, ukuran jendela pun dibuat lebar tanpa sekat, sehingga udara dari luar bisa masuk dengan maksimal ke dalam ruangan. Banyaknya bukaan juga memungkinkan pemandangan taman dan kolam renang dari luar bisa dilihat dari dalam rumah secara leluasa. Desain seperti ini akan membuat suhu udara di dalam ruangan lebih sejuk dan tidak pengap.
 

Baca juga: Desain Rumah Bertirai Tanaman Hijau yang Super Adem dan Nyaman
 

Kolam Renang dan Taman yang Menawan
Kolam renang dan taman, hunian karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com

Kolam renang dan taman, hunian karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
 

Vila di Bali tentunya tidak akan lengkap tanpa keberadaan kolam renang. Rumah dengan tangga putar ini juga memiliki kolam renang yang berpadu dengan taman yang indah. Dijamin, siapa saja akan betah untuk bersantai di pinggir kolam ditemani suara gemericik air dan angin sepoi-sepoi dari pepohonan di sekitarnya.

Kolam renang dibuat di bagian belakang rumah dan memanfaatkan luas tanah yang ada dengan sempurna. Kolam renang ini dapat dengan mudah diakses dari ruang utama dan dikelilingi dengan lantai kayu yang menambah kesan alami. Nyaman banget, ya?

Bagaimana, tertarik untuk mengaplikasikan beberapa ide dari desain vila kontemporer di Bali yang satu ini? Beberapa trik desain yang ada juga bisa Anda terapkan pada hunian pribadi di ibu kota, lho. Dijamin, Anda pun akan semakin betah di rumah karena selalu merasa seperti sedang berlibur di Bali.

AUTHOR

Shabrina Alfari

Shasa lahir di Jakarta 9 April 1994. Lulus dari Universitas Indonesia pada tahun 2016, Shasa mengambil jurusan Bahasa dan Studi Jerman. Dia sangat suka membaca tentang apa saja, dari novel, fiksi, penyair dan lain-lain. Setelah lulus, Shasa suka menulis tentang berbagai topik dan sekarang bekerja sebagai Content Writer.