Rahasia Ruang Keluarga yang Nyaman

Rahasia Ruang Keluarga yang Nyaman | Foto artikel Arsitag

Ruang keluarga adalah nyawa, jantung dari rumah yang menjadi pusat kehidupan. Terlalu banyak kenangan yang ada di ruang keluarga sebuah rumah. Bagaimana membuat semua kenangan yang akan terus dibuat itu selalu indah? Untuk mewujudkannya, dibutuhkan sebuah ruang keluarga yang nyaman. Jika Anda bingung karena memiliki ruang keluarga yang tidak jelas nuansanya atau bagaimana cara memulai membuat ruang keluarga yang nyaman, cobalah ikuti beberapa tips di bawah ini.

Buatlah “Percakapan”

Kursi dan sofa yang saling berhadapan di ruang keluarga oleh Studio McGee (sumber: mydomaine)Kursi dan sofa yang saling berhadapan di ruang keluarga oleh Studio McGee (sumber: mydomaine)

Yep! Susun kursi atau sofa ruang keluarga saling berhadapan dan tempatkan meja di tengahnya. Dengan susunan tersebut, maka ruang keluarga akan sangat mengundang untuk orang-orang melakukan perbincangan yang sesungguhnya (mudah-mudahan tanpa gangguan telepon genggam).

Tentukan Pusat Gravitasi Ruang Keluarga

J House at Gading Serpong oleh Design Intervention (Sumber: arsitag.com)J House at Gading Serpong oleh Design Intervention (Sumber: arsitag.com)

Pusat gravitasi sebuah ruang keluarga adalah tempat di mana perabotan dengan ukuran terbesar ingin Anda letakkan. Misalnya, Anda dapat menempatkan posisi sofa di bagian tengah ruangan (bukan menghalangi jalan). Pusat gravitasi biasanya berfungsi menjadi jangkar atau tempat Anda untuk memulai menata perabotan lainnya.

Jaga Jarak Furniture dengan Dinding

Penthouse Residence in Jakarta oleh Emilia Oei (sumber: arsitag.com)Penthouse Residence in Jakarta oleh Emilia Oei (sumber: arsitag.com)

Jangan sampai Anda tergoda dengan godaan mendempetkan perabotan atau furniture dengan dinding ruang keluarga. Sekilas mungkin terdengar konyol untuk melakukan hal tersebut apalagi dengan raung keluarga yang sempit. Namun, pikirkanlah sedikit ruangan untuk bernafas, untuk memberi sedikit ruang kepada aliran cahaya.

Gunakan Coffee Table

Coffee table ruang keluarga di Salt Lake City oleh Lindsay Salazar (sumber: mydomaine)Coffee table ruang keluarga di Salt Lake City oleh Lindsay Salazar (sumber: mydomaine)

Anda dapat menggunakan Coffee table yang tidak terlalu tinggi di tengah sebagai meja utama yang dikelilingi oleh kursi atau sofa di ruang keluarga. Jika terlalu tinggi, Coffee table akan menjadi terlalu dominan, dan jika terlalu kecil juga tidak akan memberi kesan apa-apa.

Pasang Karya Seni

Cobalah menggantungkan Karya Seni di ruang keluarga oleh Eric Bernstein (sumber: twitter.com)Karya Seni di ruang keluarga oleh Eric Bernstein (sumber: twitter.com)

satu atau dua buah karya seni seperti lukisan di ruang keluarga. Karya seni semacam itu memberikan jaminan nuansa tersendiri untuk ruang keluarga Anda. jangan biarkan dinding ruang keluarga Anda kosong melompong begitu saja.

Gunakan Kekuatan Karpet

Karpet berpola garis-garis oleh Jason Arnold Interiors (sumber: mydomaine)Karpet berpola garis-garis oleh Jason Arnold Interiors (sumber: mydomaine)

Penggunaan karpet dapat menajdi penanda di mana tempat duduk utama sebuah ruang keluarga. Selain itu bentuk karpet seperti persegi, bulat atau persegi panjang  dapat memberikan efek nuansa tersendiri pada ruang keluarga Anda

AUTHOR

Meizar Ahmad Assiry

Ijey adalah seorang analis media di Kiroyan Partners yang gandrung akan karya-karya Wes Anderson. Ia menulis topik bisnis dan desain untuk blog.sribu.com. Lulusan Sastra Inggris Universitas Pendidikan Indonesia Bandung ini juga pernah menulis untuk Go-Jek, Mitra Adi Perkasa, Otobro (MAP) dan Visualnanny.