Desain Tempat Waxing Kekinian yang Fresh dan Cozy

Desain Tempat Waxing Kekinian yang Fresh dan Cozy | Foto artikel Arsitag

Desain eksterior tempat waxing, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com
 

Desain tempat waxing seperti apa yang ada dalam pikiran Anda? Mengingat proses waxing yang terlihat kurang nyaman dan sedikit menyakitkan, mungkin bayangan yang muncul adalah tempat yang kaku dan tidak nyaman. Berbeda dari bayangan tersebut, desain tempat waxing Waxhaus di Cilandak Town Square ini menawarkan sesuatu yang fresh, cozy, dan pastinya super kekinian.

Sentuhan Tropis dalam Ruangan
Wallpaper bergaya tropis, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com

 Wallpaper bergaya tropis, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com
 

Step in dan Anda akan disambut oleh ruangan bernuansa alam tropis. Sebenarnya, nuansa ini sudah mulai terasa sejak berada di luar ruangan. Dinding kayu di bagian luar salon wax ini memiliki pola Herringbone dalam warna krem lembut. Begitu masuk ke dalam, pandangan pertama akan tertuju pada wallpaper pohon pisang  dan seorang gadis yang bermain ukulele, yang sangat identik dengan nuansa tropis di Hawai. Jejeran kursi meliuk-liuk pada ruang tunggu plus beberapa pot tanaman hijau dalam berbagai bentuk dan ukuran, memperkuat nuansa tropis dalam desain salon gaya tradisional ini.
 

Baca juga: Desain Barbershop Minimalis Keren dengan Warna Biru Pastel dan Krem
 

Permainan Pola dalam Desain Tempat Waxing
Elemen alam dalam desain interior tempat waxing, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com

Elemen alam dalam desain interior tempat waxing, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com
 

Beranjak dari tempat duduk di ruang tunggu adalah area resepsionis. Bila diperhatikan, desain interior salon pada area ini khususnya memainkan pola-pola berbeda. Menggunakan sentuhan elemen alam di sana-sini. Hal ini tampaknya dilakukan untuk menyiasati bentuk ruangan yang tidak sepenuhnya kotak.

Dinding aksen di belakang meja resepsionis memiliki pola Herringbone yang sama dengan dinding luar ruangan. Sementara, pada mejanya sendiri terlihat unik dengan penggunaan anyaman serat bambu tradisional dengan pola anyaman yang menyerupai pola dinding di belakangnya. Permainan pola lainnya dihadirkan pada layer dari gorden ruangan. Kain gorden tersebut memiliki pola lengkung yang ditumpuk satu sama lain, di mana masing-masing memiliki warna berbeda. Perpaduan semua pola-pola tersebut mampu mengalihkan perhatian pengunjung dari bentuk dan ukuran ruangan salon yang terbilang mungil.

Desain Pencahayaan yang Kalem dan Cozy
Desain lampu dalam sarang bambu, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com

Desain lampu dalam sarang bambu, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com
 

Desain tempat waxing ini bertujuan untuk memberikan suasana yang fresh dan cozy bagi setiap pengunjungnya. Hal ini dilakukan dengan berbagai upaya. Kehadiran tanaman hijau di berbagai sudut ruangan, termasuk yang berada di dekat langit-langit ruangan, memberikan tampilan yang segar dan sejuk di mata. Sementara, desain pencahayaan dengan warna lampu yang lembut dan tidak menyilaukan membangun suasana yang cozy dan rileks.

Lorong penghubung dalam balutan warna lembut, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com

Lorong penghubung dalam balutan warna lembut, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com
 

Deretan lampu pendant dalam balutan anyaman bambu melayani beberapa tujuan sekaligus. Selain sebagai sumber penerangan, deretan lampu tersebut juga menjadi penunjuk jalan melalui lorong sempit dari area ruang tunggu/resepsionis ke ruang perawatan. Lorong sempit ini tidak memiliki dekorasi apa pun selain deretan lampu tadi. Terdapat sebuah cermin besar di pintu masuknya, untuk menjaga agar area tersebut tidak terlihat crowded dan sempit.
 

Baca juga: Desain Salon Sekaligus Juice Bar? Kenapa Tidak?
 

Desain Ruang Perawatan yang Manis nan Sederhana
Desain minimalis dengan sentuhan elemen alam berupa tanaman dan anyaman bambu tradisional, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com

Desain minimalis dengan sentuhan elemen alam berupa tanaman dan anyaman bambu tradisional, karya Arkara Interior Contractor, via arsitag.com
 

Dari lorong tadi, pengunjung akan tiba di ruang perawatan yang menyerupai bilik-bilik mungil. Setiap bilik dipisahkan oleh dinding dalam balutan warna lembut untuk menjaga privasi sekaligus memberi ketenangan kepada pengunjung.

Ruangan salon wax didesain sesederhana mungkin, namun tetap manis dan nyaman. Sebuah meja mungil dan tempat tidur tunggal dengan anyaman bambu seperti yang terlihat di area depan, mengikat tema desain tempat waxing secara keseluruhan. Pola Herringbone pada dinding aksen menjadi bagian aspek dekorasi ruangan. Tidak lupa pula, penambahan elemen tropis lainnya dalam bentuk pot bunga serta cipratan warna kuning pada lukisan buah pisang yang terlihat super fun.

AUTHOR

Rahayu Lestariasih

Seorang Penulis lepas selama lebih dari 5 tahun dan telah menulis berbagai jenis artikel dengan topik yang berbeda. Menyukai dunia freelance yang dinamis