Elemen air interior, karya Studio Lagom, via houzz.in
Elemen air tidak hanya menjadi elemen desain eksterior. Tak hanya dihadirkan di taman rumah, namun dapat juga diaplikasikan sebagai bagian interior. Elemen air interior mampu membawa kedamaian dan kesejukan alami. Gemericik suara air mengalir menciptakan suasana damai yang akan mempengaruhi Anda menjadi lebih betah di rumah.
Nuansa air dalam ruangan dapat dihadirkan dalam berbagai cara. Mulai dari skala kecil sebagai dekorasi meja, ataupun skala besar seperti sebagai pembatas ruangan. Beberapa ide penggunaan elemen air interior berikut ini dapat menjadi sumber inspirasi dalam membuat hal serupa di hunian Anda.
Air Terjun Dinding
Pemanfaatan sisi dinding yang tak terpakai menjadi air terjun dinding, via freshome.com
Air terjun dinding atau yang sering disebut wall fountain merupakan bentuk elemen air interior yang paling umum ditemukan. Desainnya yang elegan serta tidak membutuhkan area khusus, membuatnya sangat popular di kalangan masyarakat umum. Anda dapat memanfaatkan salah satu sisi dinding yang tidak terpakai dan mengubahnya menjadi sebuah air terjun dinding yang menyegarkan dan sejuk dipandang.
Air Terjun Mini sebagai Hiasan Meja
Air terjun mini yang imut sebagai hiasan meja, via designingidea.com
Elemen air interior hadir dalam berbagai bentuk dan ukuran. Air terjun mini dengan lampu sorot dapat dimanfaatkan sebagai hiasan meja. Ukurannya memudahkan untuk dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain. Walaupun berukuran mini, Anda tetap dapat menikmati efek hipnotis yang menenangkan dari suara aliran air terjun dalam rumah. Saat ini, Anda dapat menemukan air terjun mini dalam berbagai bentuk dan desain sesuai dengan selera yang diinginkan.
Baca juga: Ingin Punya Taman ala Jepang di Rumah? Pelajari Prinsip Pentingnya di Sini!
Pemanfaatan Air Terjun Dinding sebagai Pembatas Ruangan
Elemen interior air yang dimanfaatkan sebagai pembatas ruangan, via homedit.com
Elemen air interior dalam bentuk air terjun dinding dapat juga dimanfaatkan sebagai pembatas ruangan. Untuk tujuan ini, Anda dapat menggunakan material kaca sebagai alas air terjun untuk menjaga kesan luas dan lapang di seluruh ruangan. Dalam ruang tamu ini, air terjun dinding dimanfaatkan bukan hanya sebagai pembatas ruangan, namun juga sebagai focal pointyang menjadi pusat pengaturan tempat duduk.
Taman Air di Pojok Ruangan
Taman air di sudut ruangan, via homedit.com
Sebuah taman air di pojok ruangan akan membawa kesejukan ke seluruh area. Layaknya sebuah taman, Anda dapat melengkapi desain kolam interior dengan beberapa pot tanaman hijau. Seolah menciptakan sebuah oase mungil di dalam rumah. Taman air ini dapat hadir dalam bentuk air terjun yang bermuara pada sebuah kolam mini, atau cukup dalam bentuk kolam kecil dengan bentuk yang Anda inginkan.
Baca juga: 5 Rumah Mini Keren di Indonesia
Elemen Air di Entryway
Air terjun di entryway, via decoist.com
Cara apa yang jauh lebih baik untuk menyambut tamu masuk ke rumah Anda selain dengan sebuah air terjun? Penggunaan elemen air interior di entrywaymenjadi sebuah kejutan manis bagi setiap tamu yang berkunjung. Di sisi lain, penempatannya di entryway memastikan semua orang dapat menikmatinya, tidak hanya terbatas pada pemilik rumah semata.
Baca juga: Berkelas di Lahan Terbatas
Elemen Air Multifungsi
Aquarium sekaligus meja dapur, via homecrux.com
Elemen air interior dapat dihadirkan dalam bentuk sebuah aquarium. Tersedia berbagai bentuk, ukuran, dan model sesuai kebutuhan Anda. Hal yang menarik dari sebuah aquarium adalah Anda dapat memilih akuarium yang multifungsi. Yakni, menawarkan fungsi lain selain sekadar tempat untuk memelihara ikan, namun juga sekaligus sebagai dekorasi ruangan. Contohnya, Anda dapat memilih aquarium yang juga berfungsi sebagai meja, misalnya meja dapur tempat Anda menyiapkan makanan setiap harinya.
Namun, menghadirkan dekorasi air dalam ruangan menuntut pertimbangan yang cukup teliti. Anda bahkan bisa menyampaikannya semenjak tahap desain oleh desainer interior. Jadi, Anda sudah memutuskan model mana yang favorit?
