Rekomendasi Tanaman Hias Ruang Belajar untuk Meningkatkan Mood dan Konsentrasi

Rekomendasi Tanaman Hias Ruang Belajar untuk Meningkatkan Mood dan Konsentrasi | Foto artikel Arsitag

Tanaman ruang belajar, foto oleh Slava Keyzman,via unsplash.com

Apakah Anda mulai bosan saat berada di dalam ruang belajar? Setelah menghabiskan waktu yang lama, risiko timbulnya bosan dan tidak mood menjadi lebih besar. Hal ini tentu saja akan sangat merepotkan jika Anda sedang mengerjakan tugas penting. Alih-alih harus keluar rumah dan menghabiskan uang di kafe, mengapa tidak menata ulang ruang belajar Anda saja?

Penataan tidak harus dengan merombak ruang belajar. Menambahkan elemen sederhana namun esensial bisa menjadi solusi jitu. Salah satu elemen yang dimaksud ialah tanaman hias meja belajar. Sebagaimana yang kita ketahui, tanaman bisa menjadi media relaksasi yang baik bagi mata. Melihat tanaman dengan daun hijaunya dipercaya ampuh menaikkan mood dan mengembalikan konsentrasi.

Akan tetapi pertanyaannya, tanaman apa yang cocok diletakkan di ruang belajar? Sebagai referensi, berikut beberapa contoh yang bisa Anda pilih.

1. Palem
Tanaman palem mini sebagai dekorasi meja, foto oleh John Mark Arnold, via unsplash.com

Tanaman palem mini sebagai dekorasi meja, foto olehJohn Mark Arnold,via unsplash.com
 

Meskipun dikenal sebagai jenis pohon tinggi, tetapi dalam ukuran kecil tanaman jenis palem dapat menjadi tanaman hias pot. Tanaman palem cocok dijadikan tanaman indoor meja karena akan langsung memberi kesan alami pada ruangan. Meskipun daun palem berkarakter rimbun, tetapi tampilannya tidak mengganggu konsentrasi sehingga sangat cocok dijadikan tanaman untuk ruang belajar.

2. Monstera
Monstera di dekat jendela, foto oleh Jade Stephens, via unsplash.com

Monstera di dekat jendela, foto olehJade Stephens,via unsplash.com
 

Daun lebar dengan pola unik seperti berjari-jari menjadikan tanaman satu ini menarik perhatian banyak orang. Tanaman tersebut dikenal dengan nama monstera. Saat ini, tengah menjadi salah satu tanaman paling diburu pecinta tanaman.

Monstera sendiri bisa dijadikan tanaman indoor dan diletakkan pada pot cantik untuk menunjang keindahannya. Dari segi perawatan, monstera tidak membutuhkan perawatan khusus kecuali penyiraman rutin dan memperhatikan asupan nutrisi di media tanamnya. Selain itu, diperlukan perlakuan khusus berupa mengelap daunnya secara rutin agar selalu terlihat segar dan mengkilap.
 

Baca juga: Pilihan Tanaman Mungil yang Cocok untuk Menghias Meja Kerja Anda
 

3. Pothos
Tanaman hias rak buku, foto oleh Avery Evans, via unsplash.com

Tanaman hias rak buku, foto olehAvery Evans,via unsplash.com
 

Jika Anda ingin menempatkan suasana alami di dalam ruang belajar, tanaman pothos atau jenis sirih gading adalah pilihan tepat. Tanaman pothos menarik untuk menghias ruang karena berkarakter tanaman rambat. Artinya, Anda bisa menempatkan arah rambatannya sesuai dengan keinginan, atau membiarkannya menjuntai. Menariknya lagi, tanaman ini tidak hanya mampu tumbuh di media tanam tanah, melainkan bisa juga di media air.

4. Sukulen
Sukulen mempermanis sudut meja komputer, foto oleh Darren, via unsplash.com

Sukulen mempermanis sudut meja komputer, foto olehDarren,via unsplash.com
 

Jika Anda tidak ingin repot merawat tanaman apalagi untuk kebutuhan indoor, jenis tanaman sukulen adalah pilihan paling tepat. Tanaman sukulen sendiri ada banyak jenisnya dengan bentuk yang sangat beragam. Hal ini menjadikan alternatif pilihan lebih banyak untuk disesuaikan dengan desain ruang. Tanaman sukulen pun terkenal bandel karena tidak membutuhkan penyiraman yang sering dan bisa beradaptasi dengan kondisi minim cahaya.

5. Paku Sarang Burung
Tanaan hias dalam pot pink, foto oleh Severin Candrian, via unsplash.com

Tanaan hias dalam pot pink, foto olehSeverin Candrian,via unsplash.com
 

Dikenal dengan nama paku sarang burung, tanaman ini memiliki nama botani Asplenium nidus. Cocok menjadi tanaman ruang belajar yang sangat cantik sebagai dekorasi dengan daya tarik utama dari karakter daunnya. Warnanya yang hijau cerah dengan pertumbuhan daun yang rapat, juga membuat paku sarang burung akan langsung membuat suasana ruang menjadi lebih segar. Perlu diketahui, bahwa tanaman asli Asia Tropis ini  menyukai lingkungan yang lembap dengan penyiraman yang melimpah. Namun begitu, media tanamnya harus poros untuk menghindari tanaman busuk.

6. Peace Lily
Tanaman indoor peace lily, foto oleh Katka Pavlickova, via unsplash.com

Tanaman indoor peace lily, foto olehKatka Pavlickova,via unsplash.com
 

Peace lily atau akrab juga disebut Spathiphyllum menjadi salah satu jenis tanaman hias yang bisa beradaptasi dengan lingkungan indoor. Tanaman ini memiliki daya tarik dari bunganya yang cantik sehingga mampu meningkatkan mood. Tanaman peace lily sendiri menyukai tempat yang teduh dengan penyiraman rutin, namun tetap membutuhkan cahaya matahari yang cukup. Artinya, jika ingin meletakkan tanaman peace lily di ruang belajar, sebaiknya diletakkan di dekat jendela atau secara rutin membawanya keluar rumah untuk mendapat sinar matahari.
 

Baca juga: Inspirasi Dekorasi Rumah dengan Tanaman Paku-Pakuan yang Cantik
 

7. Pisang Hias
Tanaman pisang hias dekat jendela, foto oleh Zero Take, via unsplash.com

Tanaman pisang hias dekat jendela, foto oleh Zero Take,via unsplash.com
 

Ingin langsung memberi kesan tropis pada ruang belajar? Pisang hias adalah alternatif yang menarik. Tanaman ini memiliki bentuk fisik terutama daun seperti pisang biasa namun lebih pendek. Perawatannya juga terbilang mudah, yaitu cukup memangkas daun yang mulai menguning untuk merangsang pertumbuhan daun baru. Peletakkan di dalam ruang sebaiknya di dekat jendela yang terkena sinar matahari agar pisang hias tetap mendapat cahaya yang cukup.

Banyak alternatif pilihan tanaman indoor yang bisa diletakkan di ruang belajar Anda, bukan? Lantas, tanaman apa yang paling menarik perhatian?

AUTHOR

Tarmizi

Penulis adalah lulusan Arsitektur Lanskap yang juga menggemari dunia penulisan sejak bangku kuliah. Kegemarannya ini membuat penulis aktif sebagai freelancer untuk menulis konten di berbagai website. Ilmu seni, arsitektur, dan tanaman yang didapat selama mengenyam pendidikan juga menjadi modal untuk tulisan-tulisannya.