Desain Rumah Minimalis dengan Warna Natural yang Adem

Desain Rumah Minimalis dengan Warna Natural yang Adem | Foto artikel Arsitag

Rumah minimalis dengan warna natural, karya Naio, via arsitag.com
 

Mau punya rumah minimalis seperti vila estetik?

Setelah menjalani aktivitas yang melelahkan di luar rumah, Anda pasti ingin pulang ke rumah dengan suasana yang sejuk, tenang, dan nyaman. Bagi Anda yang masih menjalani work from home, suasana rumah juga menjadi penentu dari mood Anda setiap harinya.

Nah, rumah minimalis dengan warna natural bisa jadi pilihan menarik untuk Anda. Tak hanya memberi kenyamanan, rumah minimalis dengan nuansa natural akan meningkatkan aura positif di dalam hunian.

Penggunaan warna-warna natural yang cenderung kalem, juga akan membuat rumah terlihat lebih lapang, cerah, dan nyaman. Lihat saja, rumah Rehouse karya Naio ini.

Unik ya namanya? Ya, betul sekali. Rumah ini dinamakan Rehouse karena bentuk ruangnya sudah diubah dari desain aslinya. Rumah dibeli hanya dengan fasilitas dasar yang tidak begitu efektif untuk memenuhi kebutuhan penghuni.

Maka dari itu, Naio mendefinisikan kembali rumah ini dengan merenovasi, menata, dan mendesain ulang untuk memaksimalkan fungsi ruangnya. Lalu, seperti apa sih desainnya? Yuk, kita simak.
 

Baca juga: Desain Interior Apartemen Serba Kayu yang Hangat, Elegan, dan Berkelas
 

Didominasi oleh Warna Natural
Pemilihan warna earthy tone yang memberikan kesan natural dan sejuk ke dalam rumah, karya Naio, via arsitag.com

Pemilihan warna earthy tone yang memberikan kesan natural dan sejuk ke dalam rumah, karya Naio, via arsitag.com
 

Rumah minimalis dengan luas yang terbatas ini terlihat lapang dan terang dengan penggunaan warna-warna natural. Warna utama yang digunakan adalah putih, krem, dan cokelat dari kayu. Warna yang tergolong warna earthy tone ini memberikan kesan natural ke dalam hunian, sehingga penghuni pun dapat merasa rileks dan tenang di dalam ruangan.

Walaupun didominasi dengan warna putih dan kayu, ruangan tetap terlihat modern dengan bentuk furnitur yang minimalis dan ramping, serta tambahan dinding beton abu-abu di ruang keluarga. Kombinasi antara material alami dari dinding beton dan dinding palet kayu seperti menambah kesan alami dan back to nature ke dalam rumah.

Banyak Bukaan
Bukaan besar sebagai jalan masuknya cahaya dan udara segar, karya Naio, via arsitag.com

Bukaan besar sebagai jalan masuknya cahaya dan udara segar, karya Naio, via arsitag.com
 

Rumah dengan luas terbatas akan terlihat sumpek dan gelap jika tidak memiliki bukaan yang cukup. Nah, untuk memenuhi kebutuhan penghuni akan cahaya alami dan udara segar ke dalam rumah, jendela besar pun diaplikasikan di seluruh ruangan. Jendela pun dibiarkan terbuka dan hanya ditutup oleh tirai transparan. Penghuninya dapat dengan mudah membuka jendela untuk membiarkan udara segar masuk ke dalam rumah.

Jendela berukuran besar juga memungkinkan pemandangan dari luar rumah untuk terlihat dari dalam. Hal ini membuat interior rumah seperti terintegrasi ke area luar, sehingga suasana di dalam pun lebih cerah, sejuk, dan menyenangkan.
 

Baca juga: Perpaduan Tekstur Kayu dan Warna Monokrom untuk Hunian yang Kalem
 

Dapur dengan Kitchen Island dan Kabinet Custom
Dapur sebagai jantung rumah dengan kitchen island multifungsi dan kabinet custom, karya Naio, via arsitag.com

Dapur sebagai jantung rumah dengan kitchen island multifungsi dan kabinet custom, karya Naio, via arsitag.com
 

Dapur merupakan jantung dari sebuah rumah. Keberadaan dapur sangat penting untuk menunjang seluruh kebutuhan penghuninya. Seperti rumah ini yang mendesain dapur dengan sangat baik untuk mendukung berbagai aktivitas. Walaupun tidak terlalu besar, dapur mampu menampung berbagai keperluan memasak dan makan sekaligus.

Kitchen island putih diaplikasikan di tengah dapur dengan tambahan meja kayu sebagai meja makan minimalis. Kitchen island ini memiliki berbagai fungsi sekaligus, yaitu sebagai tempat untuk menyiapkan makanan, mencuci piring, sekaligus sebagai meja makan keluarga. Kursi rotan pun semakin melengkapi kesan natural dari dapur minimalis ini.

Kabinet dapur didesain dengan banyak sekat yang telah disesuaikan dengan kebutuhan penghuni, mulai dari sekat untuk kulkas, microwave, dan peralatan lainnya. Setiap barang pun seperti memiliki tempatnya masing-masing, sehingga ruangan terlihat rapi dan teratur.

Tak ketinggalan, tambahan lighting emas di atas island menambah kesan modern dan mewah ke dalam dapur yang hanya didominasi oleh warna natural putih dan cokelat ini.

Baca juga:  Inspirasi Desain Rumah Minimalis Stylish

Inspirasi Desain Rumah Minimalis Adem

AUTHOR

Shabrina Alfari

Shasa lahir di Jakarta 9 April 1994. Lulus dari Universitas Indonesia pada tahun 2016, Shasa mengambil jurusan Bahasa dan Studi Jerman. Dia sangat suka membaca tentang apa saja, dari novel, fiksi, penyair dan lain-lain. Setelah lulus, Shasa suka menulis tentang berbagai topik dan sekarang bekerja sebagai Content Writer.